Sabtu, 14 April 2012

Bio-Janna Sebagai Terapi Kulit

Share this history on :
Masyarakat sudah mengetahui manfaat probiotik bagi kesehatan tubuhnya dan membantu untuk penyembuhan banyak penyakit. Umumnya probiotik digunakan dalam bentuk sediaan minuman atau melalui oral, nah ternyata probiotikpun sama bermanfaat nya bila digunakan sebagai obat luar, yakni dalam pembahasan kali ini, digunakan dengan dioleskan dan dikompress pada bagian kulit / bagian luar tubuh.
Tujuan penggunaan dari luar atau topical adalah agar dapat memberikan reaksi lebih cepat pada keadaan tertentu dari pada pemberian melalui oral atau diminum.
Kulit merupakan organ tubuh paling besar yang melapisi seluruh bagian tubuh, membungkus daging dan organ-organ yang ada di dalamnya. Luas kulit pada manusia rata-rata + 2 meter persegi dengan berat 10 kg jika ditimbang dengan lemaknya atau 4 kg jika tanpa lemak atau beratnya sekitar 16 % dari berat badan seseorang.

Dalam banyak kasus, hal yang dibutuhkan pertama kali adalah mikroorganisme harus menembus kulit, membrane mukosa, atau epitel intestin, permukaan yang secara normal bertindak sebagai barrier mikroorganisme. Melintasi kulit masuk ke lapisan subkutan hampir selalu terjadi melalui luka, jarang dilakukan patogen menembus melewati kulit yang utuh. Namun bakteri dan parasit dapat menembus kulit melalui folikel rambut atau menembus kulit dengan melukai atau dengan bantuan serangga.
Sebagai garis pertahanan pertama yang utama terhadap serbuan mikroba atau parasit, permukaan kulit mengmhambat masuk nya mikroba pathogen dengan adanya pengaruh hambatan langsung dari asam susu dan asam lemak dalam keringat dan getah kelenjar minyak dalam kulit. Dalam kondisi asam ini bakteri pathogen tidak dapat bertahap hidup, kecuali flora normal dan atau bakteri-bakteri yang tahan dalam kondisi asam tersebut.
BioJanna adalah nutrisi sinbiotik, yaitu nutrisi yang mengandung prebiotik sekaligus probiotik. Probiotik nya adalah bakteri-bakteri (mikroba) yang bermanfaat bagi kesehatan usus, seperti Lactobacillus Sp, yang merupakan bakteri asam laktat, tumbuh dan beraktivitas atau sangat baik bekerja pada suasan asam, sehingga dapat bertahan hidup pada kondisi permukaan kulitDan dapat memasuki atau melintasi kulit ini melalui bagian kulit yang terluka dan melalui folikel-folikel rambut.
Dimaklumi bahwa pengobatan dengan biojanna sebagai obat luar dilakukan pada saat kulit luka, baik karena luka terbuka, tersayat, sobek, eksim, gatal, bengkak, radang/inflamasi, dan lain sebagaianya yang dalam keadaan tersebut penetrasi biojanna akan lebih cepat sehingga akan lebih cepat menimbulkan reaksi sehingga diharapkan akan lebih cepat membantu kesembuhan. Melalui follikel rambut dan didukung kemampuan bertahan hidup pada kondisi permukaan kulit, sehingga melalui mekanisme ini biojanna pun bisa digunakan untuk pengobatan dimana kulit tidak sepenuhnya luka, sehingga biojanna dapat masuk ke bagian tubuh yang lebih dalam atau masuk ke dalam alur sistemik atau masuk ke pembuluh darah untuk selanjutnya beredar dalam system tubuh kita.Biojanna pun dapat mengaktifkan lisozim, suatu enzim lisosom yang menghalangi bakteri jahat masuk ke dalam tubuh melalui kulit. Lisozim terdapat dalam pori-pori kullit, atau pun folike-folikel rambut.
Melalui proses diatas biojanna kemudian dapat membantu berbagai proses penyembuhan dengan cara memasok enzim bagi berbagai fungsi tubuh dan mengaktifkan berbagai sel imun, seperti makrofag, limfosit, dan neutrofilDalam hal terjadi peradangan, sehingga pada kulit akan terlihat bengkak, memarah dan panas dengan berbagai penyebabnya, dari mulai luka, koreng, eksim dan penyakit kulit lainnya hingga peradangan karena kanker sekalipun.
Dalam hal ini maka tindakan terpenting yang dilakukan system imun tubuh dalam respon peradangan adalah migrasi sel-sel fagosit dari kapiler ke tempat infeksi. Sel fagosit menelan dan merusak mikroba penyebab sakit tersebut.
Jadi respon peradangan adalah merekrut sel-sel imun dari seleuruh tubuh ke tempat infeksi dan menyembuhkan jaringan yang mengalami kerusakan atau membawa sel-sel pemakan atau penghancur ke tempat infeksi.
Sehingga dari uraian diatas, kami menyakini bahwa dengan menggunakan biojanna melalui kulit, baik dengan cara dioleskan, disemprotkan atau dikompresskan, biojanna dapat menjadi sumber atau pasokan sel-sel imun baru bagi tubuh serta enzim-enzim baru yang akan bergerak menuju pusat peradangan untuk memebantu penyembuhan dan menyingkirkan bakteri-bakteri jahat dan meregenerasi sel-sel yang sudah rusak. Demikian wallahu ta’ala a’lam
Demikian materi yang dapat kami kumpulkan, semoga bermanfaat, dan apabila ada kekurangan mohon dimaklumi karena keilmuan kami yang sangat terbatas.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar